Thursday, November 4, 2010

Menejer Sepak Bola di pecat saat pertandingan sepak bola !

Thursday, November 4, 2010
Mungkin tak banyak yang mengetahui nama klub sepakbola Chichester City. Namun tim yang ambil bagian di kompetisi amatir Sussex County League One Inggris baru-baru ini masuk dalam sejarah nyeleneh di sepakbola.

Mereka (mungkin) menjadi klub pertama yang memecat manajernya di tengah-tengah pertandingan berlangsung, dan manajer yang ketiban sial itu adalah Mark Poulton.

"Saya mungkin menjadi manajer pertama dalam sejarah sepakbola yang mendapat panggilan telepon saat pertandingan berlangsung hanya untuk diberi tahu saya dipecat," ungkap Poulton dikutip The Sun.

Ya, Poulton yang per minggunya mendapat bayaran 200 poundsterling untuk menangani Chichester City itu dipecat saat memimpin timnya berlaga menghadapi Redhill di turnamen Sussex Charity Cup. Poulton mengaku mendapat telepon saat sedang berdiri di area bangku cadangan pemain dan melihat timnya memimpin 2-1.

"Saya sendiri tak percaya hal itu. Klub ini benar-benar berantakan dan sangat memalukan. Saya lebih baik keluar saja," ketusnya.

Poulton menambahkan jika kondisi internal klub memang sudah tidak kondusif dan banyak kepentingan yang harus dipenuhi di sana. Poulton juga mengklaim sejumlah besar pemainnya juga berniat untuk meninggalkan klub tersebut.

"Saya sama sekali tak senang dengan cara saya diperlakukan. Saya sudah membangun skuad yang bagus dan kami baru akan meraih hasil yang juga bagus. Klub ini benar-benar tak profesional dan organisasi yang berantakan yang pernah saya ikuti," tukasnya.

Poulton sendiri tetap mendampingi skuadnya hingga pertandingan rampung. Ada pun pertandingan itu berkesudahan 4-2 untuk kemenangan lawan mereka, meski saat Poulton mendapat telepon pemecatan, Chichester City dalam posisi memimpin 2-1.(Goal)
• VIVAnews Cara Cepat HamilCafe Bisnis OnlineProgram Affiliate IndowebmakerProgram Affiliate Indowebmaker Rahasia Flip Klik Disini
Tempat Download Film BokepPayudaraTubuh Sexy Wanita Berbalut HandukMengigit

0 comments:

Post a Comment